Peluang Emas

30.6.08

Usaha Bimbingan Belajar

Mencerdaskan Bangsa, Mehasiswanya Untung


Standar kelulusan siswa semakin meningkat. Tak jarang tingginya standar itu menuai ketidaklulusan bagi banyak siswa. Maka setiap tahun para siswa menyiapkan diri sebaik-baiknya sebelum menuju ruang ujian. Di sinilah peran bagi para mahasiswa untuk memberikan bantuan bimbingan belajar sekaligus menjadi peluang untuk memulai usaha kecil-kecilan. Intinya dalam usaha ini, mahasiswa semacam Anda memberikan bimbingan belajar bagi anak-anak Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Umum (SMU) hingga calon mahasiswa.


Belakangan usaha ini makin ramai. Lihat saja Primagama yang menggeliat di mana-mana. Maka tak heran kalau usaha ini termasuk banyak yang digeluti oleh mahasiswa. Maklum modalnya tidak besar. Hanya saja, Anda dituntut memiliki pengetahuan yang dalam dan luas mengenai bidang studi yang Anda ajarkan.


Biasanya Anda wajib menguasai ilmu eksakta seperti kimia, fisika, matematika, termasuk, bahasa (Inggris), hingga akuntansi (ekonomi), dan kesenian (piano). Bidang-bidang ilmu ini yang banyak membutuhkan tenaga pembimbing.


Lantas mengapa usaha ini tidak membutuhkan modal besar? Pasalnya, Anda bisa langsung memberikan bimbingan belajar ke rumah-rumah klien/konsumen jasa Anda (privat). Anda cukup menyediakan uang transport, modul-modul (difotokopi), maupun buku-buku pelajaran tambahan lainnya.


Kalau Anda belum memilikinya, silakan beli ke toko buku atau ke penjual buku bekas agar bisa menekan modal. Pelajari kembali bahan-bahan bimbingan yang akan Anda ajarkan kepada murid Anda sebelum mengajar.


Kalau Anda yakin peluang usaha Anda akan berkembang pesat, silakan menyewa ruangan tersendiri. Atau, Anda bisa memakai ruangan, garasi di rumah Anda sendiri. Siapkan papan tulis, spidol, meja buat pengajar, meja buat murid-murid termasuk kursi-kursi yang nyaman.


Ajarkan bidang studi yang Anda kuasai. Jika Anda tidak menguasai bidang itu, Anda bisa meminta teman Anda untuk mengajar dengan catatan yang menguasai bidang studi itu. Bagaimana cara menemukan pangsa pasar? Tidak usah repot-repot! Mulailah mencari pengguna jasa Anda dari tetangga terdekat. Carilah keluarga-keluarga muda yang sibuk bekerja. Dipastikan tanggung jawab pendidikan keahlian bagi anak-anak mereka biasanya diserahkan kepada sekolah, lembaga kursus, dan bimbingan belajar pribadi.


Anda juga bisa membuat kartu nama dan bisa dibagikan. Atau, bagikan brosur atau lembaran fotokopi tentang jasa Anda. Jangan lupa sertakan nomor telefon atau seluler Anda di sana.


Bagikan brosur atau lembaran fotokopi tentang jasa Anda. Jangan lupa sertakan nomor telefon atau seluler Anda di sana. Bagikan ke perumahan-perumahan menengah ke atas.


Biasanya ada yang memaku papan iklan di pohon-pohon, tiang listrik, sampai ke tiang iklan di jalan-jalan. Sebaiknya hindari kebiasaan ini, karena Anda ikut membuat suasana kota menjadi semrawut.


Kalau Anda punya kelas missal pasti usaha ini menggiurkan. Pungut minimal Rp 50 ribu per murid dikalikan 15 murid, penghasilan Anda sudah Rp 1,5 juga per bulan.


Kalau Anda memberikan les privat perhitungkan biaya transport Anda. Semakin jauh pasti pungutannya pun semakin disesuaikan dengan pengeluaran Anda. Yang paling penting buatlah kesepakatan dengan orang tua murid Anda berapa nilai jasa yang Anda kenakan.


Anda bisa memakai peluang ini untuk merintis usaha pribadi kelak. Siapa tahu mulai dari bisnis kecil-kecilan ini, Anda menjelma menjadi pengusaha bisnis di bidang pendidikan terdepan kelak.


Tidak ada komentar:

Referensi Bisnis